Review: Es Teler vs Es Campur, Mana yang Lebih Segar

Review: Es Teler vs Es Campur, Mana yang Lebih Segar

  • Penulis Campurkita
  • 6 Oktober 2025
  • 6 menit

CampurKita - Indonesia memang ahli dalam menciptakan minuman segar. Di antara sekian banyak pilihan, dua nama selalu muncul dalam daftar favorit: Es Teler dan Es Campur. Keduanya tampak mirip — sama-sama berisi es serut, buah, dan sirup manis. Tapi jika diperhatikan lebih dalam, keduanya punya keunikan rasa dan cerita yang berbeda.

Kali ini, CampurKita.xyz akan mengulas keduanya dalam battle of freshness — siapa yang lebih menyegarkan, Es Teler atau Es Campur?

Asal Usul yang Berbeda

  • Es Campur sudah dikenal sejak zaman dulu dan populer di berbagai daerah di Indonesia. Ia seperti “kanvas terbuka” di mana siapa pun bebas mencampur bahan sesuai selera: cincau, tape, kolang-kaling, dan sirup merah.

  • Es Teler, sebaliknya, punya asal yang lebih spesifik. Diciptakan oleh Mbah Tukiran dari Sukoharjo pada tahun 1957, minuman ini dinamakan “Es Teler” karena rasanya yang “bikin teler” alias segar luar biasa.

Komposisi & Ciri Rasa

Es Campur:

  • Bahan: cincau, kolang-kaling, tape singkong, buah nangka, sirup merah, susu kental manis.

  • Rasa: manis segar dengan tekstur beragam — kenyal, lembut, dan renyah.

  • Kelebihan: fleksibel dan bisa disesuaikan dengan isi kulkas.

Es Teler:

  • Bahan: alpukat, nangka, kelapa muda, santan, sirup, susu kental manis, dan sedikit air kelapa.

  • Rasa: lebih “tropical” dan creamy karena kombinasi santan dan alpukat.

  • Kelebihan: rasa manisnya lebih lembut, tekstur buahnya lebih dominan.

Pengalaman Mencicipi Keduanya

Saat mencicipi Es Campur kaki lima, sensasi pertamanya adalah nostalgia. Es serut dan sirup merah mengingatkan pada masa kecil di siang bolong setelah pulang sekolah. Rasanya sederhana tapi jujur — manis, dingin, menyegarkan.
Sementara Es Teler modern di kafe memberikan pengalaman berbeda. Rasa alpukat dan kelapa mudanya berpadu dengan santan yang lembut, menciptakan sensasi “dessert tropis” yang lebih mewah.

Rekomendasi Tempat Menikmati

  • Es Campur A Hok (Medan): kombinasi buah & sirup merah legendaris.

  • Es Teler 77 (Nasional): versi modern dengan rasa stabil di mana pun.

  • Es Campur Ko Acia (Surabaya): cita rasa klasik yang belum tergantikan.

  • Es Teler Bu Darmi (Solo): versi asli dengan santan segar & kelapa muda.

Makna di Balik Segelas Es

Es Campur dan Es Teler sama-sama menggambarkan Indonesia yang kaya rasa. Keduanya adalah simbol “campuran harmoni” antara manis, segar, dan alami.
Es Campur lebih spontan dan bebas, sementara Es Teler lebih lembut dan elegan. Seperti dua kepribadian berbeda, tapi sama-sama menyejukkan di tengah panasnya hari.

Sulit menentukan siapa pemenangnya — Es Campur atau Es Teler — karena keduanya punya pesona masing-masing. Es Campur adalah nostalgia masa kecil, sementara Es Teler adalah versi dewasa yang lebih lembut dan modern.
Satu hal yang pasti, keduanya adalah bukti bahwa kesegaran terbaik sering lahir dari bahan-bahan sederhana yang berpadu harmonis.