Sayur Lodeh Pedas Khas Jawa Tengah

Sayur Lodeh Pedas Khas Jawa Tengah

  • Penulis Campurkita
  • 11 November 2025
  • 5 menit

CampurKita - Dari dapur-dapur kecil di pedesaan Jawa Tengah, aroma santan, cabai, dan daun salam selalu jadi penanda waktu makan siang.
Inilah sayur lodeh pedas, sajian rumahan yang tak lekang oleh zaman — sederhana, bergizi, dan penuh rasa.
Satu sendok saja sudah cukup untuk membawa kita pulang ke rumah masa kecil.

Sejarah Singkat Sayur Lodeh

Sayur lodeh sudah ada sejak masa kerajaan Mataram kuno, disebut dalam naskah-naskah Jawa sebagai hidangan penolak bala.
Biasanya dimasak bersama-sama dalam acara slametan — karena kuah santan putihnya dianggap simbol kesucian dan kebersamaan.

Namun di dapur modern, sayur lodeh telah berevolusi: dari masakan sakral menjadi menu sehari-hari yang menghangatkan.

Bahan Utama

  • 200 ml santan kental

  • 500 ml santan encer

  • 10 cabai rawit merah (utuh atau iris, sesuai selera pedas)

  • 2 batang daun serai, 2 lembar daun salam

  • 1 sdm gula merah, garam secukupnya

  • 1 potong labu siam, terong, tempe, dan kacang panjang

  • 3 siung bawang putih + 4 siung bawang merah + 3 butir kemiri (haluskan)

Cara Memasak

  1. Tumis bumbu halus hingga wangi dan matang.

  2. Masukkan daun salam dan serai.

  3. Tambahkan santan encer dan semua sayuran, masak hingga empuk.

  4. Masukkan santan kental terakhir, kecilkan api, dan aduk perlahan agar tidak pecah.

  5. Tambahkan garam, gula, dan cabai sesuai selera.

Hasil akhirnya: kuah kental pedas, aroma rempah, dan sayuran lembut yang menyatu sempurna.

Filosofi Lodeh Pedas

Sayur lodeh adalah cermin kehidupan Jawa: penuh warna, terkadang pedas, tapi selalu menenangkan di akhirnya.
Lodeh mengajarkan keseimbangan — antara rasa pedas yang membangunkan dan santan yang menenangkan.

Sajian Sempurna

Sayur lodeh paling nikmat disajikan dengan:

  • Nasi hangat

  • Tahu goreng renyah

  • Sambal terasi atau tempe orek
    Dan jangan lupa kerupuk putih untuk sensasi kriuk di setiap suapan.

Penutup

Setiap sendok lodeh membawa kita pada rasa yang dalam: pedasnya semangat, gurihnya kasih, dan hangatnya rumah.
Masakan sederhana ini membuktikan bahwa cinta paling tulus sering datang dari panci di dapur.

💬 Pertanyaan Campur:
Kamu tim sayur lodeh pedas Jawa Tengah, atau versi lodeh santan ringan dari Jawa Timur? Ceritakan seleramu di kolom komentar!